Ujian Profesi Advokat PERADI Bandung: Mengukuhkan Integritas Advokat Masa Depan

Bertempat di Prime Park Hotel Bandung, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PERADI melalui Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERADI Bandung kembali menyelenggarakan Ujian Profesi Advokat (UPA). Ujian ini menjadi tahapan penting yang harus ditempuh oleh calon advokat setelah menyelesaikan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA), sesuai amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat.

Ujian Profesi Advokat sebagai Gerbang Profesi Officium Nobile

UPA dimulai pukul 09.00 WIB dengan jumlah soal sebanyak 120 butir pilihan ganda. Materi yang diujikan mencakup berbagai bidang penting yang menjadi dasar keilmuan dan keterampilan profesi advokat, antara lain Kode Etik Advokat, peran dan fungsi organisasi advokat, serta berbagai hukum acara seperti pidana, perdata, peradilan agama, hubungan industrial (PHI), dan PTUN.

Kehadiran peserta dalam UPA ini menandai keseriusan dan komitmen mereka untuk menjalani profesi yang mulia (officium nobile) dengan standar integritas dan kualitas yang tinggi.

Sambutan DPN PERADI: Kapasitas dan Integritas Jadi Tolak Ukur

Dalam pembukaan UPA, DPN PERADI diwakili oleh Alvon K Palma, S.H., M.H., selaku Ketua Bidang Pembelaan Profesi & Anggota PERADI, serta Waskito Adiribowo, S.H., Sekretaris DKD DKI Jakarta, yang hadir bersama jajaran pengurus DPC PERADI Bandung.

Dalam sambutannya, Alvon menyampaikan pesan kuat kepada para peserta bahwa kejujuran adalah fondasi utama dari profesi advokat.

“Kami berharap para peserta dapat menjawab soal dengan jujur dan semua peserta bisa lulus dengan nilai yang baik. Advokat itu profesi mulia, dan kemuliaan itu lahir dari kapasitas dan integritas,” ujar Alvon.

Ia menegaskan bahwa advokat bukan hanya sekadar penyandang gelar, melainkan harus menjadi pelaku aktif dalam memperjuangkan keadilan dan pembaruan hukum.

“Ketika advokat memiliki integritas, organisasi advokat pun menjadi wadah yang sehat bagi pemikiran-pemikiran cemerlang yang berkontribusi pada demokrasi dan penegakan hukum,” tambahnya.

DPC PERADI Bandung: Ujian Adalah Proses Penguatan Mental dan Profesionalisme

Mewakili DPC PERADI Bandung, Yudi Surjadi, S.H., Wakil Ketua DPC PERADI Bandung, menyampaikan sambutan Plt Ketua, Dahman Sinaga, S.H., yang mendorong semangat para peserta untuk menempuh proses ujian dengan baik.

“Yakinlah bahwa hasil tidak akan mengkhianati proses. Panjatkan doa sebelum memulai, dan hadapi ujian dengan tenang. Ujian ini adalah bagian dari perjalanan panjang menjadi advokat yang profesional dan beretika,” ucap Yudi.

Langkah Strategis Menuju Profesi Advokat Profesional

Dengan terselenggaranya UPA ini, PERADI terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak advokat yang tidak hanya kompeten secara hukum, tetapi juga memiliki nilai etika yang kuat. Proses yang ketat dan terstandar dalam UPA menjadi jaminan bahwa setiap advokat yang lahir dari PERADI adalah mereka yang telah melalui tahapan pendidikan dan evaluasi secara menyeluruh.

Penutup: Selamat Menempuh Ujian Profesi

Kepada seluruh peserta UPA PERADI Bandung, DPN dan DPC PERADI menyampaikan semangat dan doa terbaik. Jadikan ujian ini sebagai langkah awal menuju pengabdian yang luhur kepada masyarakat, hukum, dan keadilan.

Selamat menempuh ujian, semoga sukses menjadi bagian dari profesi advokat yang terhormat.